SARADAN NEWS

PIMPINAN DAN STAF SARADAN NEWS MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1 SYAWAL 1434 H, MINAL AIDZIN WAL FAIDZIN, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN

Sabtu, 01 Desember 2012

Kandidat Calon Gubernur Maluku Nono Sampono Bergelirya Di SBT



Kandidat Calon Gubernur Maluku Nono Sampono Bergelirya Di SBT

Bula-Maluku 01/12, Kandidat Calon Gubernur Maluku Nono Sampono mengaku layak dan pantas untuk maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku  sesuai berbagai pengalaman yang dimilik selama ini, dimana sebagai anak negeri yang telah mengabdi selama 36 tahun kepada Negara, dan melihat kondisi Maluku yang saat ini memerlukan pemimpin sehingga dirinya tampil sebagai salah satu alternative pilihan.

Hal itu disampaikan Nono Sampono saat berada di Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), dan melakukan pertemuan dengan beberapa tokoh masyarakat dari berbagai kampung di Kecamatan Bula Barat dan Bula Timur, dari hasil pertemuan tersebut Nono mengatakan banyak persoalan yang dialami oleh masyarakat bukan hanya di Kabupaten SBT tapi hampir semua tempat di SBT.

Dari 84 Dese Negeri  yang telah dikunjungi  di Kabupaten/Kota yang dikunjungi menurut Nono ternyata masyarakat masih menginginkan pemimpin yang menjadi pelindung bagi semua masyarakat, olehnya dia mengingatkan masyarakat untuk tidak membeli pemimpin seperti kucing dalam karung.”hanya pasang baliho besar-besar tetapi tidak tahu prestasi dan kualitas dirinya sendiri.

Dua hal yang menjadi keluhan masyarakat yang dijumpai moleh Nono adalah masyarakat tetap menginginkan situasi dan keadaan di Maluku tetap kondisif, karena selama ini masih sering timbul gejolak seperti di daerah Lease, serta Kota Ambon , yang membutuhkan pimpinan yang tanggap dan memeliki pengalaman soal itu, bahkan masih ada Satuan Tugas di luar kodam masih ada dsi Ambon dsan in I membutuhkan kalau Maluku sepenuhnya belum kondusif.
Oleh karena itukeamanan merupakan sebuah perhatian serius dari masyarakat termasuk kerukunan antar umat beragama tetap dijaga, sehingga perlu seorang pimpinan yang punya kualitas apalagi dalam persoalan darurat.

Stiker dan Balehu Dilepas Orang Tak Dikenal.
Sementara itu banyak Balehu dan Stiker dari Nono Sampono yang telah dipasang diberbagai tempat, dirusak oleh orang tak dikenak (OTK), bahkan di Kabupaten SBT tepatnya di kota Bula saat relawannya memasang Balehu sempat didatangi oleh seorang camat serta melarang mereka untuk memasang baleho miliknya.  

Dia mengaku tidak semestinya camat melakukan hal tersebut karena, karena ada indikasi kalau proses demokrasi sudah menggunakan kekuatan Birokrasi, anehnya lagi kandidat calon Gubernur yang lain diijinkan kenapa untuk dirinya tidak diijinkan, olehnya Nono mengaku kalau ini terus terjadi maka dirinya akan melaporkan persoalan ini ke rana hukum.

Menurutnya kehadirannya ke beberapa daerah cukup menghawatirkan calon lain, yang dilakukan adalah turun dan berdialog langsung dengan masyarakat di desa, dan dusun untuk dapat melihat kondisi yang terjadi di masyarakat. Yang belum dikunjungi oleh Nono adalah Pulau Banda dan Kabupaten Maluku Barat Daya (MDB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar