Muntahber Di Dusun Wunin-Eldedora Tiga Bayi Meninggal Dunia
Bula-Maluku 09/11, Tiga bayi di desa Wunin-Eldeddora Kecamatan Wakatei kabupaten
Seram Bagian Timur (SBT) meninggal dunia kerana terserang wabah penyakit
Muntahber, tiga bayi tersebut masing-masing Lambertus Rumudis umur 2 tahun,
Antonius Elyanan umur 9 bulan, danTitirlolobi umur 8 bulan.
Selain tiga bayi yang meninggal tersebut puluhan bayi lainnya
juga mengalami kondisi yang sama dan mendapat perawatan dari dukun yang sangat diragukan
kesembuhan mereka, dari pantauan dilapangan tidak ada perubahan terhadap
kondisi para bayi, kondisi ini lebih di perpara karena lambannya pelayanan
kesehatan yang di lakukan oleh Puskesmas Tamher timur.
Petugas Kesehatan pada Puskesmas Tamher Timur baru melakukan
pelayanan setelah mendapat surat dari pejabat kepala desa Adminstratif Desa
Wunin-Eldedora, lambanya pelayanan dari Puskesmas Tamher Timur ini karena
terkendala dangan kominukasi dan perhubungan darat yang tidak terpenuhi sampai
saat seperti Telkomsel dan Jalan Lingkar Keswui yang belum dikerjakan, karena
jarak antara desa Wunin-Eldedora dengan Puskesmas Induk sangat jauh yakni
mencapai 13 kilo meter dan harus ditempuh dengan berjalan kaki.
Menanggapi lambanya penanganan dari Petugas Puskesmas Tamher
Timur ini tokoh pemuda desa wunin-eldedora yang juga Ketua Pemuda katolik
Komisariat Cabang SBT Petrus Rusin memintah Pemerintah Provinsi Maluku dan
Pemerintah Kabupaten SBT untuk segera memberikan perhatian serius terhadap
masalah wabah Munta berak yang terjadi
di Dusun Wunin-Eldedora tersebut, karena apa bilah tidak segera ditangani maka
akan memimbulkan korban jiwa yang lebih banyak lagi.
Dia mengatakan, karena selama ini sangat kurang sosialisai
tentang masalah kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten
menyebabkan persoalan kesehatan masyarakat khusus terhadap anak usia nol sampai
Lima tahun di wakatai tidak pernah dilakukan apalagi dengan jarak yang begitu
jauh, sehingga Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu dan Bupati SBT Abdulah
Vanat harus turun untuk melihat langsung kondisi masyarakat di Dusun Wunin-Eldedora
Menurut Petrus Rusin Sangat dikhawatirkan karena di desa Wunin dan
Eldedora tidak ada Puskesmas Pembantu (Pustu), apalagi jarak yang sangat jauh
dengan pusat pelayanan kesehatan maka sangat dimungkinkan ada korban yang
bertambah, olehnya Pemerintah Provinsi dan kabupaten SBT harus segara mengambil
langkah penananganan yang serius, selain itu Kepala Dinas kesehatan SBT juga
perlu melakukan penertiban terhadap pegawai Puskesmas khusus Puskesmas Tamher
Timur yang sering meninggalkan tempat tugas dalam dalam waktu yang terlalalu
lama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar