38 Anak Keracunan
Makanan Di Geser
Bula-Maluku 06/12, Sebanyak 38 anak Sekolah
dasar di Geser Kecamatan Seram Timur Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT)
mengalami munta-munta dan pusing setelah mengkomsumsi nasi goreng dan minum
sirup yang dijual di sekitar kompeleks sekolah di Geser dari 38 anak sekolah dasar yang keracunan
tersebut 6 orang mendapat perawatan serius di Puskesmas Rawat Nginap Geser.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
SBT Abas Rumatumerik mengatakan sebanyak 31 masih melakukan rawat jalan kasena
kondisi mereka yang belum sepenuhnya pulih, sementara 6 lainnya mendapat
perawatan intensif.
Menurut Abas sampai saat ini
belum diketahui penyebab keracunan tersebut karena sisa makanan yang dikonsumsi
oleh para anak Sekolah dasar itu sudah tidak sempat diambil untuk dilakukan uji
laboratorium, namun dia mengakui kalau penyebab keracunan tersebut berasal dari
Nasi Goreng yang dibuat dengan menggunakan bahan kimia.
Dinas Kesehatan SBT belum dapat
memastikan bahan kimia yang menyebabkan keracunan tersebut karena tidak
dilakukan analisa dilaboratorium setempat mengingat pemilik warung terlebih
dahulu membersihkan sisa makanan yang dijual tersebut, sehingga tidak bisa
dilakukan uji Laboratorium untuk memastikan faktor keracunanan itu.
Setelah mendapat pertawan dari
para medis kondisi 6 anak tersebut sudah mulai membaik, Abas berharap pihak
pihak sekolah untuk setiap saat melakukan pengawasan terhadap anak-anak pada
saat jam istirahat untuk tidak membeli makan yang di jual dijalan karena faktor
penularan tidak terjamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar