Bupati SBT Tidak Suka Program Transmigrasi

Transmigrasi Tidak Ada Manfaat

Bula-Maluku 02/04, Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) mengaku tidak suka dengan program Transmigrasi yang mendatangkan penduduk luar Maluku karena hanya akan menambah beban bagi pemerintah Daerah, mengingat selama ini program Transmigrasi tidak pernah membawa manfaat bagi daerah, sehingga tidak perlu mendatangkan orang luar ke SBT.

Dia mengingatkan Dinas terkait yakni Dinas Sosial Tenaga Kerja Dan Transmigrasi SBT untuk tidak lagi memasukan program Transmigrasi yang mendatangkan orang luar dari Maluku dalam kepemimpinannya saat ini, sebab selama ini transmigrasi dengan program silang antara penduduk luar Maluku (pulau Jawa) dan penduduk asli juga tidak berhasil hal ini disebabkan karena tidak semua penduduk lokal bisa membuat sawa dengan mencontohkan masyarakat asli Buru dan Gemba yang tidak semua bisa membuat sawa.

Abdulah Vanat mengatakan akan menerima Transmigrasi jika semua kebutuhan ditanggung sendiri,termasuk fasilitas jalan dan rumah karena Transmigrasi yang datang ke Maluku hanya untuk mengambil jatah saja.”transmigrasi dengan mendatangkan orang dari luar tidak ada manfaatnya, lebih baik lahan lahan ini kita gunakan untuk masyarakat, saya kasi ingat jangan masuk wilah ini karena kebijakan saya tidak seperti itu, nanti bupati berikut baru usul transmigrasi tidak apa-apa” tegas Vanat.

Secera tegas Dia mengaku tidak suka dengan Transmigrasi, selain itu Abdulah Vanat juga mengingatkan Dinas Kehutanan untuk tidak lagi melepaskan lahan masyarakat bagi pengusaha perkebunan yang berlebel swasta.Pait.