SARADAN NEWS

PIMPINAN DAN STAF SARADAN NEWS MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1 SYAWAL 1434 H, MINAL AIDZIN WAL FAIDZIN, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN

Jumat, 03 Agustus 2012

Data pegungsi Banjir dan Tanah Longsor Kota Ambon masih simpang siur


Data pegungsi Banjir dan Tanah Longsor Kota Ambon masih simpang siur

Ambon-Maluku 03/08, Wakil Walikota Ambon, Sam Latuconsina mengakui data pengungsi banjir bandang dan tanah longsor kota Ambon masih simpang siur  sehingga perlu dilakukan pendataan dan efaluasi secara efektif agar semua korban dapat terdata dengan baik, karena bencana banjir bandan dan tanah longsor ini  merupakan yang terbesar Simpang yang terjadi selama ini dikota Ambon.

Sesuai data yang dihimpun media ini jumlah pengungsi sementara kota Ambon sebanyak 2.146 Kepala Keluarga(KK), dengan jumlah 4.609 jiwa, namun demikian menurut Wakil Wali Kota data ini akan dievaluasi karena masih banyak korban bencana banjir bandang belum terdaftar. olehnya pemerintah Kota memintah mereka  segera melaporkan diri ke pemerintah kota Ambon untuk mendapat bantuan tanggap darurat. bagi  warga yang rumahnya masih terendam air dan lumpur akan diberikan bantuan alat penyemprot air untuk mempercepat proses pembersihan.

Sedangkan status bencana kota Ambon sejak selasa sore lalu telah ditetapkan oleh Walikota Ambon sebagai status tanggap darurat dan masih berlaku hingga saat ini.

Terkait dengan lokasi bencana di desa Batu Merah, pemerintah kota Ambon akan melakukan koordinasi dengan Gubernur Maluku dan Balai Sungai, wilayah Maluku untuk memprogramkan pengerukan sungai Batu Merah terutama hulu sungai, karena saat banjir bertepatan dengan air pasang dari laut terjadi luapan air sungai dan laut melebihi talud penahan air dan menggenangi rumah warga disekitarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar