PNPM Dan Dinas Kesehatan Kurang Kordinasi
Bula-Maluku, 14/04, Masyarakat Kabupaten Seram Bagian
Timur (SBT) sangat menyayangkan berbagai sarana kesehatan yang dikerjakan oleh
PNPM Mandiri di Kabupaten SBT, pasalnya sejumlah sarana kesehatan seperti
Puskesmas Pembantu (Pustu) yang telah selesai dikerjakan dibiarkan terbengkalai
dan tidak terurus, salah satunya adalah Pustu di desa Banggoi Kampung.
Dari pantauan yang dilakukan
Media ini, Pustu di Banggoi Kampung tersebut tidak lagi terawat, bahkan sudah
menjadi kandang Sapi milik warga masyarakat setempat. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten SBT Abas
Rumaterik mengatakan tidak mengetahui secara pasti sistim kerja dari PNPM
Mandiri karena tidak ada kontrak kerja sama dengan Dinas kesehatan.”saya tidak
tahu sistim kerjanya seperti apa, saya juga tidak tahu ada kerja sama atau
tidak dengan DInas Kesehatan.
Dia mengatakan Pustu yang
dikerjakan oleh PNPM Mandiri sepenuhnya menjadi tanggung jawab PNPM termasuk
menyediakan Tenaga kesehatan dan membayar gaji mereka, dengan mencontohkan
Pustu Salas yang tenaga kesehatannya merupakan kontrak dari PNPM Mandiri namun
setelah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Abas mengaku tidak tahu apakah
Pustu Salas masih menjadi tanggung jawab PNPM atau tidak.
Sedangkan khusus untuk Banggoi
Kampung, karena Pustunya tidak difungsikan maka untuk pelayanan Kesehatan
dilakukan langsung oleh Tenaga Kesehatan yang ada di Puskesmas Banggoi dengan
menggunakan fasilitas Puling, mengingat status Pustu Banggoi Kampung belum
jelas sehingga belum belum bisa ditempatkan petugas kesehatan.
Abas Rumaterik mengatakan sampai
saat ini belum ada laporan dari Pihak PNPM Mandiri soal sarana kesehatan yang
telah dibangun, selain itu buruknya kordinasi dari pihak PNPM Mandiri
menyebabkan sarana tersebut terbengkalai, padahal masyarakat Banggoi sangat
membutuhkan pelayanan kesehatan yang baik dari Dinas Kesehatan.
Dirinya sangat berharap agar
semua Fasilitas Kesehatan yang dikerjakan oleh PNPM Mandiri apabilah telah
selesai dikerjakan agar dilaporkan secara tertulis kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten SBT sehingga ada kerja sama yang baik antara PNPM dan Dinas Kesehatan
khususnya dalam penempatan tenaga medis dan masalah pembayaran gaji.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar